Senin, 15 Desember 2014

Culun Punya PART 1

hidup di jaman seperti ini memang sulit. sulit dalam hal apapun. mencari jodoh, moveOn, dan lainnya. hal itu yang sekarang dihadapi oleh kevin. pria dengan tatanan rambut yang seperti jamur, kacamata yang bertengger di kepalanya setiap saat, dan cara berpakaian yang sangat identik dengan anak culun. kevin menghadapi masalah besar itu saat ia masuk di bangku kelas 10 sma. ia bersekolah di salah satu sekolah favorit di kotanya. kevin termasuk salah satu anak yang biasa biasa saja tapi culunnya luar biasa.

hari-hari kevin bisa dibilang bad. meski orang tuanya jauh dari kata sederhana kevin tidak pernah bahagia, ibunya seorang dokter yang di tugaskan di luar kota, papanya sibuk mengurusi bisnis hotelnya yang akan membuka cabang baru lagi di semarang. tapi setidaknya kevin bisa hidup tenang tanpa orang tuanya di rumah, karena orang tua kevin akan bertengkar jika mereka bertemu. sebaliknya kevin juga rindu akan belaian kasih sayang kedua orangtua. selama ini kevin hanya tinggal bersama pembantunya.

pagi ini kevin berangkat ke sekolah mengendarai mini coopernya tak lupa dengan bekal sandwichnya. sampainya di sekolah kevin melihat gadis cantik seang duduk di bangku taman tempat biasanya dia menunggu bel masuk. kevin selalu menunggu bel masuk di taman karena tidak ada satu emanpun yang berteman dengannya karena banyak siswa yang beranggapan bahwa kevin adalah anak yang aneh.
"hi, boleh aku duduk di sebelahmu??" kevin memberanikan diri membuka percakapan.
"silahkan" jawab gadis itu dingin.
"apa, kau murid baru ?, aku tidak pernah melihatmu sebelumnya ..". tanya kevin
"yup, namaku Jane" jawabnya masih tetap dingin, sambil mengulurkan tangan nya.
"oh, Kevin. apa kamu mau sandwich?" jawab kevin sambil menyodorkan bekalnya dan menjabat tangan jane.

tak lama bel  masuk berbunya, mereka harus memasuki kelas masing masing. kevin berlari agar tidak telat masuk kelas. "aw.." teriak kevin. "hei, culun klo lari tuh liat-liat dong ..". protes bily pada kevin. masalah besar buat kevin ia telah menabrak kakak kelas paling famous, paling kejam di sekolahnya. "mimpi apa aku semalam bisa membuat masalah sama nih kakak kelas" ucap kevin dalam hati. "maaf.." kevin belum selesai menyelsaikan kalimatnya. "sekarang gue mau masuk kelas dulu nanti jam istirahat jangan harap lu selamat dari gue.." ancam bily seraya meninggalkan kevin menuju kelasnya.

kevin memasuki ruang kelasnya dengan berantakan. seperti biasa kevin duduk di bangku paling belakan, bagian pojok, dan tragisnya ia duduk sendirian. tak lama mr.john memasuki ruang kelas bersama gadis yang di temuinya di taman tadi. kevin sangat terkejut ternyata gadis cantik itu akan sekelas dengannya. setelah memperkenalkan diri mr.john mempersilahkan jane untuk duduk, karena hanya trsisah satu bangku yang kosong yaitu di sebelah kevin jadi jane akan menempatinya selama 1 tahun kedepan.

waktu istirahat pun tiba. kevin di selimuti rasa takut, ia mulai menebak apa yang akan di lakaukan bily padanya, memukulnya, atau menendangnya, atau lebih parah?. semua itu berkecamuk di kepala kevin. tak lama bily and the geng masuk ke kelas kevin, salah satu dari mereka membawa orange jus. "hei cupu, kenapa ga kekantin, ga lapar lu.." tanya bily dengan nada meledek. "gak kak udah kenyang habis makan bekal tadi". jawab kevin gelagapan. "owh, kenapa kok ngomongnya gelagapan gitu. oh haus " tanya bily sambil menyambar orange jus dari tangan temannya. kevin hanya diam, wajahnya mulai pucat. "nih minum". katanya sambil menyodorkan orange jus ke arah kevin. saat kevin hendak mengambilnya. "oups.. maaf". kata bily. mereka tertawa lepas melihat seragam kevin basah akibat orange jus yang sengaja bily tumpahkan. gerombolan tersebut meninggalkan kevin dengan tawa.

jane memasuki ruangan sambil membawakan kevin orange jus. jane terkejut melihat seragam kevin basah oleh orange jus. "hey, apa yang terjadi?" tanya jane. kevin hanya diam menatap jane. "aku kira kau tidak ingin keluar tadi, aku membelikanmu orange jus. ternyata kau sudah membeli orange jus mu". "okay kalau kau tidak ingin bicara denganku, ini ambil dan bersihkan dirimu. akan ku taruh ini di mejamu, agar kau dapat meminumnya saat kau haus nanti" kata jane sambil memberikan sapu tangan untuk kevin. kevin mengambilnya, dan masih tetap diam, meninggalkan jane.

sampainya di rumah ia masih kepikiran jane, baru kali ini ada anak yang mau berteman dengannya, cantik lagi. semenjak kejadian itu kevin jadi sering memikirkan jane. ia mulai merasakan rindu senyuman gadis itu. kevin ingat bahwa ia punya nomor telefon jane, jane memberikannya saat pulang sekolah tadi. kevin memberanikan diri menelfon nomor itu, dengan perasaan yang bercampur antara takut, malu, senang, dan bingung. ia memberanikan diri menelfon jane.
"halo, siapa yah?" suara gadis itu sangat lembut.
"halo, a.aku kevin" jawab kevin dengan terbata bata
"oh km vin, ada apa?" tanya jane dari sebrang sana
"tidak aku cuma.." kata kevin ragu
"cuma apa??" nada jane mulai meninggi
"udah dulu yah, bye ,," jawab kevin sambil memutus telefon.

kevin semakin kepikiran jane. ia ingin tau semua tentang jane.
apa yang sedang kurasakan ini?, tanya kevin dalam hati. ia mulai bingung dengan perasaan yang berkecamuk dalam hatinya. apa ini yang namanya cinta pandangan pertama?, kevin mulai mengkira kira.

LANJUT PART 2